Apple mulai menjual helm Smart Bike Lumos Matrix di toko-tokonya dan secara online pada Rabu (9/10/2019). Helm tersebut hadir dalam dua warna, yaitu putih dan hitam. Untuk mendapatkan helm ini, Anda harus mengeluarkan uang sebanyak $ 249,95 atau setara Rp 3,5 juta.
The Lumos Matrix menyuguhkan kembali fungsi helm untuk skuter listrik dan pengendara sepeda masa kini, kata salah satu pendiri dan CEO Eu-wen Ding. “Desain sebuah produk memang menyelesaikan masalah manusia, tetapi tidak ada yang benar-benar melihat masalah (para penumpang),” kata Ding.
“Hal yang orang tradisional coba untuk selesaikan adalah, ‘Bagaimana kita bisa membuat ini sangat ringan? Bagaimana kita bisa membuat ini sangat aerodinamis?’” tambah Ding. “Kami mengajukan berbagai pertanyaan. ‘Bagaimana kami bisa membuat helm yang memiliki banyak lampu, yang dapat dilihat dari jauh, dan yang dapat dikenali oleh para pengemudi?’”.
Selain lampu depan yang cerah, helm smart bike ini memiliki 7×11 dot-matrix, panel LED animasi di bagian belakangnya untuk memberi tanda sein dan rem ke pengemudi. Ini merupakan peningkatan dari tampilan statis helm Lumo sebelumnya. Helm terbaru itu memiliki desain ramping dan efisien.
Para pengendara sepeda dapat mengaktifkan lampu dengan touchpad sederhana yang dapat dipasang pada setang sepeda atau aplikasi Apple Watch yang secara otomatis mendeteksi sinyal tangan. Aplikasi seluler memungkinkan pengguna untuk menyesuaikan kecerahan dan frekuensi lampu kilat, bahkan menawarkan pengguna opsi baru untuk menyesuaikan animasi yang ditampilkan di panel belakang.
Secara keseluruhan, ada lebih dari 800.000 pengendara sepeda harian dan lebih dari 84 juta perjalanan menggunakan sepeda dan skuter bersama tahun lalu di AS saja, menurut Biro Sensus AS dan Asosiasi Nasional Pejabat Transportasi Kota.
Di jantung Lumos Matrix, Ding mengatakan, adalah visi helm smart bike yang mengantisipasi kebutuhan lanskap perkotaan kontemporer kita. “Helm sudah ada sejak lama, tetapi mereka belum benar-benar berubah secara mendasar dalam 20, 30 tahun,” kata Ding. “Kami ingin memunculkan ide yang mewujudkan helm generasi mendatang. Helm ini telah didesain luar biasa sebagai bentuk perlindungan. Kami mencoba menambahkannya dengan mengatakan itu bukan hanya perlindungan tetapi juga pencegahan. “