Apple Watch tahun lalu menambahkan fitur elektrokardiogram (EKG) untuk mengukur kesehatan jantung. Tahun ini, Samsung dan Withings juga memilikinya. Menyusul berikutnya, Asus baru saja melucurkan jam tangan kesehatan terbarunya, Vivowatch SP, pada acara pameran dagang IFA di Berlin, Jerman. Vivowatch SP akan menjadi pendamping kebugaran yang lengkap dan menjanjikan fungsi mengecek tekanan darah juga.
VivoWatch SP memiliki EKG yang dapat memeriksa tekananan darah dan tingkat stres pengguna. Selain itu, terdapat sensor optik photoplethysmogram (PPG) yang berfungsi untuk mengukur perubahan volume darah. Sayangnya, Asus mengatakan dalam konferensi bahwa fungsi-fungsi itu hanya akan tersedia di negara-negara tertentu. Tidak ada izin kesehatan sebagaimana perangkat medis telah disebutkan.
Asus mengatakan pelacak pada VivoWatch SP adalah “kelas medis” dan proses untuk mengukur tekanan darah dan pembacaan stres akan membutuhkan waktu 20 detik. Namun, teknologi untuk pemeriksaan ini telah bergerak dari bagian depan arloji yang dapat ditemukan di VivoWatch BP, ke bagian belakang dan sampingnya.
Jam tangan ini dilengkapi dengan GPS dan altimeter untuk data olahraga yang lebih tepat, terutama saat pengguna berada di area dengan jangkauan yang buruk. VivoWatch SP memiliki semua kebutuhan yang diperlukan untuk memberi gambaran lengkap tentang kebiasaan kebugaran pengguna. Asus mengatakan bahwa Asus HealthAI akan menggunakan data ini untuk memberi penggunarekomendasi yang dipersonalisasi tentang cara membuat pilihan hidup yang lebih sehat.
Arloji ini tentu saja mengalami peningkatan di bagian penampilan jika dibandingkan VivoWatch BP yang memiliki tampilan yang cukup mendasar dan medis. VivoWatch SP jauh lebih ramping dengan pilihan band 22mm tersedia dan desain hitam untuk bodinya. Seri ini juga memiliki bezel keramik yang dapat berguna untuk menghindari noda dan bekas sidik jari.
Bagaiamana untuk fitur tahan airnya? Vivowatch SP memiliki tahan air hingga 5ATM atau 50 meter, jadi pengguna dapat memakainya saat berenang, tergantung pada pilihan ban. Sementara, masa pakai baterainya mencapai 14 hari penggunaan. Artinya, pengguna tidak akan mengisi daya baterai secara teratur seperti jam tangan EKG lainnya, seperti Apple Watch Series 4.
VivoWatch SP akan menjalankan sistem operasi Asus sendiri, dengan fitur smartwatch terbatas, termasuk pemberitahuan pesan dan panggilan. Seri ini akan dirilis pada Q4 2019, menurut Asus, yang berarti perilisannya tidak lama lagi. Untuk harganya, perusahaan yang berbasis di Taiwan itu belum mengonfirmasinya.