Instagram Uji Coba Group Story, Seperti Apa Fiturnya?

Instagram tampaknya sedang menguji fitur terbaru untuk dinikmati para pengguna nantinya. Bocoran ini terkuak dari unggahan peneliti aplikasi Jane Manchun Wong melalui Twitter. Fitur tersebut dinamakan Group Story.

Serangkaian tangkapan layar dari fitur terbaru menunjukkan cara kerjanya. Pengguna akan dapat membagikan unggahan atau konten ke Grup Story di Instagram dan dapat memilih untuk mengirimkannya ke teman dekat atau grup.

Menariknya, Facebook (yang juga memiliki Instagram) telah mencoba fitur serupa. Tetapi, fitur tersebut dihentikan sejak bulan lalu karena dianggap sepi peminat. Fitur ini diharapkan lebih diminati di  Instagram karena fitur Story banyak digunakan oleh pengguna.

Seperti biasa, Instagram hanya akan mengaktifkan fiturnya kepada beberapa pengguna terlebih dahulu. Namun, bukan berarti fitur ini benar-benar dapat digunakan penggunan. Pasalnya, tahapannya masih sebatas uji coba. Sementara itu, Wong juga menemukan fitur terbaru lainnya yang saat ini sedang dalam pengujian. Instagram akan memungkinkan pengguna membalas Story orang lain menggunakan GIF. Story di Instagrram sepertinya akan sangat bervariasi.

Sebelum bocoran fitur terbaru, Instagram baru saja meluncurkan fitur lainnya yakni mode gelap. Mode ini hanya bisa digunakan oleh perangkat berbasis Android 10 dan iOS versi 13. Apakah kamu sudah mendapatkan pembaruan fitur mode gelap?

Untuk menggunakan fitur ini, pengguna cukup menyiapkan konten yang akan diunggah ke Instagram Stories seperti biasa. Setelah konten tersebut siap diunggah, pengguna akan dapat memilih untuk membagikannya ke teman dekat atau grup

Kendati tak laku di Facebook, fitur ini mungkin saja bisa diterima dengan baik dan banyak digunakan oleh para audience di Instagram. Sebab, pengguna Instagram lebih aktif mengunggah kontenStories ketimbang pengguna Facebook. Meski demikian, bukan berarti Group Story akan benar-benar diimplementasikan oleh Instagram di Stories. Kehadirannya sekarang baru sebatas uji coba saja.

Sayangnya, Instagram tidak seperti Facebook. Platform ini tidak memiliki Group layaknya induk perusahaannya. Dilansir dari Ubergizmo (7/10), fitur ini tampaknya hanya akan bekerja pada pesan grup saja.

Sebagaimana diketahui, Instagram sudah memiliki fitur bernama Close Friend. Fitur ini akan membatasi siapa saja yang dapat melihat Stories pengguna aplikasi tersebut. Kehadiran Group Story ini ditengarai akan membuat platform ini semakin privat ketimbang sebelumnya. Bukan tanpa alasan Facebook memindahkan fitur ini ke Instagram. Pasalnya, pengguna Stories di Instagram jauh lebih banyak ketimbang di Facebook. Ada kemungkinan bahwa fitur ini akan lebih berhasil di platform Instagram.

Namun harus dipahami juga bahwa ini masih berupa uji coba. Belum dapat dipastikan apakah Instagram akan benar-benar menghadirkan fitur ini dalam layanannya.